Ads



Test Footer

 -  -  -  -  -  Maaf Jarang Update Blog Karena Gak Punya Koneksi Sendiri -- Harap Maklum Koneksi Via Warnet dan Wifi Tetangga  -  -  -  -  -

Comment

Test Footer



Asteroid sebesar truk melintas di dekat Bumi pada jarak empat kali lebih dekat dibandingkan Bulan pada Sabtu (8/6/2013).

Badan penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menemukan asteroid bernama 2013 LR 6 itu sehari sebelum benda langit tersebut mencapai jarak terdekatnya dengan Bumi pada Sabtu kemarin pukul 11.42 WIB, di atas wilayah selatan Tasmania, Australia.

Asteroid yang lebarnya mencapai 10 meter ini tidak menumbuk Bumi ataupun menimbulkan kerusakan. Namun, melintasnya asteroid ini mengingatkan kembali bahwa benda-benda antariksa juga mengancam Bumi.

Seminggu lalu, asteroid sebesar 2,7 kilometer bernama EQ2 bersama Bulan yang mengitarinya melintas di dekat Bumi pada jarak 5,8 juta km dari Bumi.

Sementara, pada 15 Februari 2013, asteroid menimbulkan ledakan di Chelyabinks, Rusia, mengakibatkan 1.500 orang terluka akibat ledakan yang ditimbulkan. Pada hari yang sama, sebuah asteroid juga melintas dekat Bumi pada jarak 27.520 km, lebih dekat dari orbit satelit.

"Secara teoretis ada kemungkinan tabrakan antara asteroid dengan Bumi," kata astronom Giancula Masi dan proyek Virtual Telescope dalam webcast Google+ yang menayangkan secara langsung asteroid kemarin mendekati Bumi, seperti dikutip Reuters, Sabtu.

NASA menyatakan bahwa 95 persen asteroid berukuran 1,04 km atau lebih memiliki orbit yang bisa membawanya melintas dekat Bumi.

Ancaman asteroid nyata. Pada 65 juta tahun lalu, asteroid menghantam Bumi di wilayah yang kini Yucatan, Meksiko, mengakibatkan perubahan iklim dan bertanggungjawab pada punahnya dinosaurus dan makhluk hidup lain di Bumi.

Hingga kini, berbagai pihak terlibat dalam pencarian asteroid dekat Bumi yang berpotensi mengakibatkan tumbukan.




0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts